06 Maret 2024

Bola Gajayana Indonesia Beri Solusi Pengembangan SSB Malang Raya melalui Koperasi

Terbentuknya Koperasi Jasa Bola Gajayana Indonesia (BGI), salah satu tujuan utamanya adalah memberikan solusi pengembangan Sekolah Sepak Bola (SSB) di Malang Raya, melalui skema ekonomi kreatif dalam wadah koperasi. Selain itu, keberadaan Koperasi Jasa BGI sangat diharapkan mampu memperkuat daya dukung pengembangan ekosistem ekonomi kreatif dan industri olahraga bola di Malang Raya. Hal ini ditegaskan oleh Zaenal Abidin Abimanyu, yang dipercaya untuk mempersiapkan skema kolaborasi ekonomi kreatif, yang bisa ditawarkan kepada seluruh SSB di Malang Raya.

“Kita sudah banyak menggali problematika pengembangan SSB di Malang Raya. Mulai dari minimnya pendanaan, kurangnya fasilitas latihan, modal untuk melaksanakan turnamen secara mandiri, hingga peningkatan kualitas pelatih yang terbentur pendanaan, serta lain-lainnya. Koperasi Jasa Bola Gajayana Indonesia dibentuk untuk memberikan solusinya,” ungkap Zaenal Abidin Abimanyu, yang akrab disapa Sam Abim, Selasa (05/03/2024).

Sam Abim juga menambahkan, bahwa keberadaan Koperasi Jasa BGI ini ke depannya bisa diakses oleh seluruh SSB yang ada di Malang Raya. Bahkan juga SSB yang ada di Jawa Timur. Namun menurutnya, dalam jangka waktu enam bulan ke depan, Koperasi Jasa BGI masih fokus melayani SSB yang ada di Malang Raya. Meskipun targetnya, Koperasi Jasa BGI ini juga diharapkan mampu melayani SSB se-Jawa Timur. Karena memang Koperasi Jasa BGI didirikan sebagai koperasi dengan wilayah operasional se-Jawa Timur.

“Koperasi Jasa BGI enam bulan ke depan masih fokus melayani SSB se-Malang Raya. Itupun harus kita saring lagi. Karena sementara ini sudah terdata sebanyak lebih dari dua ratusan SSB yang ada di Malang Raya. Kita akan terus pantau, mana saja yang masih aktif dan progresif. Yang bisa kita bantu berikan solusinya,” sambung Sam Abim, yang juga sebagai Manajer Arunda FC.

Sementara itu, menurut Imam SAR yang dipercaya sebagai Manajer Promotor Olahraga Sepak Bola di Koperasi Jasa BGI, menyatakan bahwa ke depan akan terus diupayakan penyelenggaran berbagai model turnamen dan kompetisi, untuk mengambangkan ekosistem olahraga sepak bola di Malang Raya. Mulai dari usia dini, hingga yang berformat sportainment. Mulai dari level pelajar sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, serta kelompok usia melalu jalur sekolah sepak bola dan akademi sepak bola, se-Malang Raya.

“Pada tahun 2024 ini, Koperasi Jasa BGI sedang mempersiapkan beberapa format turnamen dan kejuaraan sepak bola. Juga ada pertandingan dengan format olahraga hiburan atau sportainment. Mulai dari skala lokal pelajar, ssb dan akademi, hingga yang mendatangkan pemain timnas Indonesia. Juga mungkin dihadiri oleh beberapa artis Indonesia. Semuanya sedang kita persiapkan sebaik-baiknya,” ungkap Imam SAR, pada saat ditemui di Gedung Grahadi Surabaya, usai melakukan audiensi bersama Pj. Gubernur Jawa Timur.

Imam SAR juga menambahkan, bahwa untuk membangun ekosistem olahraga sepak bola nasional, tidak bisa dilepaskan dari akar-akar pengembangan sepak bola di level lokal. Jadi, seperti kejuaraan antar kampung atau antar pelajar, itu perlu mendapatkan revitalisasi dan revivalisasi. Kita bangun mulai dari jiwanya, akarnya dan badan-badan terkecilnya. Jangan silau pada pentas nasional atau internasional, tetapi melupakan akar-akar dari bawah yang menghidupkan Jiwa Nasionalisme melalui olahraga sepak bola.

“Kita harus meyakini, bahwa ada banyak talenta-talenta pemain sepak bola yang berserakan di seluruh penjuru Indonesia. Mulai dari bibit-bibit bertalenta tersebut, harus kita temukan bersama. Kita kembangkan bersama. Kita angkat bersama. Tentu, wajib mempunyai Jiwa Nasionalisme yang kuat. Ini tanggung jawab kita bersama. Koperasi Jasa BGI mengambil inisiatif untuk memperjuangkannya. Meski berat, tetapi harus ada yang berani memulai langkah kongkrit,” sambung Imam SAR menandaskan. (Wes)

Add Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *